Minggu, 11 Oktober 2009

Organ dan Kelenjar Penting Manusia


Posting by: Sterno
Dikutip dari buku teori dan praktek ilmu refleks - Ki S. Tri Wisnumurti Purna Pamen ABRI- nrp: 18625


1. Pituitaria
Pituitaria terletak di belakang otak di dalam ceruk pada pangkal otak.
Fungsinya: mempengaruhi denyut jantung, mempengaruhi denyut adrenal, mempengaruhi kelenjar thyroid, mempengaruhi bekerjanya otot-otot, memelihara energi seluruh tubuh, memainkan peranan penting dalam mengatur pertumbuhan hidup, menguasai pembentukan darah, mengeluarkan hormone kedalam arus darah.

Pituitaria kelewat aktif orang akan menjadi raksasa, tidak aktif orang menjadi kerdil, tersumbat mengakibatkan sakit kepala hebat.


2. Thyroid
Thyroid letaknya pada tulang rawan thyroid ( gulu menjing ), melingkari trakea bagian depan dan samping. Tyroid bertindak sebagai pembangkit api tubuh dan menyimpan tenaga untuk tubuh
Thyroid kelewat aktif orang menjadi gugup, lekas tersinggung, kehilanagan berat badan, mudah emosi.

Pembesaran Tyroid denyut jantung meningkat, mata bengkak, tubuh kurus kering dan lemah.

Thyroid terganggu akibatnya mengganggu pertumbuhan bayi dan anak menjadi tolol.

Penyebab Thyroid terganggu: mental murung, duka-cita, putus-asa, kecewa, tekanan batin/hasrat terganggu, menstruasi/haid terganggu, cepat lelah anehnya berat badan cepat naik.
Fungsi Thyroid : penyimpan Yodium, YODIUM dirubah menjadi TIROXIN yang penting untuk pertumbuhan.
Kurang TIROXIN badan menjadi dingin dan rambut kaku/kasar.


3. Pankreas
Pancreas berkedudukan melintang pada dinding belakang pada rongga perut dibelakang lambung. Kepala pancreas berada pada lekukan usus 12 jari. Ekor pancreas berada disebelah kiri menyentuh limpa.

Pankreas menghasilkan zat insulin berguna untuk pembakaran kelebihan gula yang ada di dalam hati.
Jika pancreas terganggu maka pancreas tidak dapat mengirim zat insulin untuk pembakaran kelebihan gula yang berada di hati, akibatnya gula larut dalam air seni dan darah mengalami kelebihan kadar gula akibatnya orang menderita Kencing manis/Diabet Militus (DM).

Pancreas mempunyai daya cerna yang besar, karenanya jika pancreas terganggu maka dapat mempengaruhi pencernaan. Fungsi lain pancreas melebur sampah-sampah dari lambung yang masuk kedalam usus 12 jari dan bertindak sebagai kipas udara.

4. Adrenal
Kelenjar adrenal atau kelenjar suprarenalis terletak diatas ginjal, adrenal mengeluarkan adrenalin untuk perawatan meredakan penyakit asma.
Adrenal menjaga kesehatan tubuh, sekresi adrenal merangsang kerjanya jantung, adrenal mempunyai kekuatan memberikan keberanian dan kekuatan untuk mengatasi keadaan darurat/gawat.
Jadi kesuksesan seseorang atlit tergantung pada kondisi dan aktivitas kelenjar adrenal seseorang, adrenal menguasai vitalitas dan daya tahan tubuh, adrenal juga memerangi penyakit, perasaan takut memainkan peranan penting terhadap sekresi adrenal.

5. Limpa
Limpa berkedudukan didalam rongga perut sebelah kiri melekat didinding belakang lambung. Limpa merupakan pabrik yang memproduksi sel darah merah.
Fungsinya: membentuk sel darah merah, mengganti sel darah merah yang telah rusak, membentuk sel limposit, membuang lembab tubuh, menyimpan materai dasar dan mentrasportasi materi dasar ke paru-paru, mempengaruhi otot dan pergerakan.

Kelainan limpa mengakibatkan kelainan otot dan gerak, kelainan seksual, kelainan pencernaan, mengurangi daya transportasi materi dasar: zat hasil dari makanan dan minuman yang telah diolah oleh lambung.
Makanya jika limpa kurang jatah darah, manusia menjadi lemah dan akibatnya menderita penyakit kurang darah, limpa bekerjasama dengan lambung, penghubung dunia luar limpa adalah mulut, rasa manis dibutuhkan oleh limpa,
Perasaan-emosi: berpikir, rindu, cinta, melamun mempengaruhi limpa.


6. Hati
Hati adalah kelenjar terbesar dalam tubuh atau disebut “raja dari semua kelenjar” dan berkedudukan atau letaknya didalam rongga perut bagian atas sebelah kanan di bawah diafragma dada. ¼ darah tubuh melewati hati.
Fungsinya: pelindung penyakit dari luar dan dalam, menetralkan bermacam-macam racun, membuat dan menghasilkan empedu untuk mencerna lemak. Empedu ini mengalir masuk kedalam usus 12 jari berguna untuk penyerapan zat lemak yang gunanya untuk melancarkan BAB/buang air besar dan mencegah sembelit dan menyapu kotoran. Menyimpan gula jika berlebihan dan mengeluarkan jika darah kekurangan gula.
Kelainan hati mengakibatkan: kelainan menstruasi/haid, kelainan otot pergerakan dan seksual, sakit kuning (icterus), sakit hati ( lever/hepatitis), sakit kencing manis (diabetes militus), sakit batu ginjal (Nier Steen), sukar buang air besar/sembelit, wasir/ambient.
Hati bekerjasama dengan kantung empedu, penghubung dunia luar hati adalah mata, rasa asam manis dibutuhkan hati, emosi-perasaan marah mempengaruhi hati.

7. Prostat/Uterus = Rahim
Kelenjar prostate (hanya pada pria) letaknya melingkari kandung kemih pada permukaan saluran kencing terdapat dalam rongga pinggul. Pembengkakan prostate mengakibatkan terganggunya pembuangan air kencing dan meningkatkan rasa gugup. Prostate mempengaruhi susunan syaraf dan kelenjar kelamin.




8. Testis
Testis (hanya pada pria) terdapat dalam kantung yang disebut skrotum. Ovari (pada wanita) letaknya didalam rongga/cavum pelipis/pinggul, jumlahnya ada dua dikanan dan kiri dari uterus/rahim.
Testis atau ovari terpengaruh bekerjanya thyroid, jikalau testis /ovari terganggu mengakibatkan menstruasi/haid sakit atau dating bulan tidak teratur, sakit gatal-gatal, berat badan menurun, ketegangan syaraf.
Testis/ovari mempunyai hubungan sangat erat dengan thyroid.


9. Kandung Empedu
Kandung empedu letaknya didalam sebuah lekukan hati di sebelah bawah permukaan hati, kandung empedu sebagai penampung empedu yang mencerna lemak dan mencegah sembelit. Empedu yang tidak mengalir melalui saluran empedu untuk dialirkan ke dalam usus 12 jari membeku menjadi gumpalan keras yang kemudian disebut batu empedu, terganggunya empedu menyebabkan sakit batu dalam kandung empedu atau batu ginjal. Empedu berperan pada akar otot dan keberanian, kelainan empedu mengakibatkan: ragu-ragu, lemas-lemas otot gerak.


10. Ginjal
Ginjal ada sepasang berkedudukan dalam rongga/cavum abdomen kanan dan kiri. Ginjal menyimpan materi dasar, ginjal membentuk sumsum otak, ginjal mempengaruhi daya sex, testis/ovari=indung telur, tulang belulang dan rambut. Ginjal menentukan kelincahan gerak, berpikir daya kosentrasi kesehatan tubuh. Kelainan ginjal mengakibatkan kelainan sistim cairan tubuh, sembelit, kelainan dalam seksual, kelainan menstruasi dan kehamilan, kelainan pencernaan, rambut rontok dan ubanan, mental terganggu, telinga sakit. Ginjal bekerjasama dengan kandung kemih. Penghubung dunia luar dari ginjal adalah telinga. Rasa asin dibutuhkan ginjal. Perasaan takut mempengaruhi ginjal.


11. Paru-Paru
Paru-paru berkedudukan dirongga dada kanan dan kiri. Paru – paru mengolah materi dasar campur udara menjadi energi vital. Paru-paru mempengaruhi kulit, bulu, suara. Kelainan paru-paru mengakibatkan: kelainan pernapasan: sesak napas, napas bebunyi (asma), batuk dan kelainan cairan (mengingat kerjasamanya dengan usus besar): sembelit. Paru-paru bekerjasama dengan usus besar.
Penghubung dunia luar dari paru-paru = hidung. Emosi-perasaan: sedih, kuatir, cemas mempengaruhi paru-paru.


12. Jantung
Jantung berkedudukan dalam rongga dada sebelah kiri. Jantung merupakan organ terpenting untuk saluran tubuh.Jantung adalah baterai kehidupan yang berdetak dari awal kehidupan dan berhenti pada akhir kehidupan.
Jantung mencerminkan: semangat, pemikiran, hasrat, gerak tubuh. Jantung mempengaruhi pembuluh darah. Kelainan jantung mengakibatkan: kelainan mental, kelainan kulit dengan rasa nyeri. Jantung bekerjasama dengan usus kecil. Penghubung dunia luar jantung adalah lidah. Rasa pahit dibutuhkan jantung. Emosi perasaan: gembira mempengaruhi jantung.


13. Lambung
lambung berkedudukan dalam rongga/cavum abdomen/perut sebelah kiri. Lambung mengolah materi dasar diangkut oleh limpa ke paru-paru. Lambung menyalurkan sisa makanan ke usus. Kelainan lambung akibatnya: kelainan pencernaan dan kelainan mental. Lambung merupakan pembantu limpa memelihara seluruh jaringan tubuh.







14. Usus Halus (Usus Kecil)
Usus halus berkedudukan di dalam rongga perut. Usus halus menyaring sekali lagi ampas makanan yang diterima dari lambung. Ampas makanan yang kasar dari usus halu disalurkan kedalam usus besar. Usus halus menyalurkan cairan kotoran ke kandung kemih. Kelainan usus halus mengakibatkan kelainan pencernaan.



15. Usus Besar
Usus besar membuang sampah makanan. Kelainan usus besar mengakibatkan: kelainan pembuangan kotoran yang jadinya sembelit, pernapasan terganggu (dikarenakan bekerjasama dengan paru-paru).

16. Kandung Kemih
Kandung kemih menerima/mengatur pembuangan cairan. Daya pengantaran kandung kemih dipengaruhi oleh ginjal. Kelainan kandung kemih mengakibatkan kelainan urinisasi.




17. Kelenjar cairan getah bening ( Limfe)
Banyak terdapat di rahang bawah, leher, ketiak, perut, lipat paha. Fungsinya: membuat sel darah putih ( limfosit), menyaring cairan limfe, membasmi bibit penyakit, mengeluarkan zat antibiotic untuk membasmi infeksi, memberi makanan pada sel-sel darah, menerima kotoran darah, seluruh limfe erat hubungannya dengan sirkulasi darah.

Beberapa kelenjar limfe yang besar: kelenjar limfe di lipatan ketiak-paha-leher, kelenjar limfe diselaput lender usus, kelenjar folikel di pangkal lidah, tonsil dan amandel, adenoid didinding tekak.

Susunannya sama dengan darah hanya saja tidak mengandung eritrosit, kadar protein limfe 3% kadar protein darah 8%. Warna kekuning-kuningan.
Asal di dalam kapiler urat darah, plasma darah, sebagian keluar menembus dinding kapiler menuju kesela-sela sel-sel jaringan, melepaskan zat-zat makanan, leukosit dan trombosit. Kemudian berkumpul masuk kepembuluh limfe dan cairan ini yang disebut CAIRAN GETAH BENING ( Cairan Limfe).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar